Cerpen Younata Anita: Rembulan I
Pagi itu ada surat undangan datang untuk kami,seseorang telah mengirimkannya kepada kami pagi ini.” Hey,kita diundang kehayame cobalihat!aku juga mendapat surat..wow. yobi kau dapat surat dari kamaru”ucapku kegirangan. Yubi menghampiriku”coba lihat..!”,ia mengambil surat miliknya dariku dan membacanya. Conan yang datang tiba-tiba,ia mencoba mencari kabar apa yang telah membuat kami senang di pagi ini.”ada apaan?”ucapnya. Aku berusaha untuk memberi tau kabar itu kepada conan yang lagi penasaran”kita diundang kekamaru”ucapku sambil melipat surat.”oya,besok kita berangkat kekamaru!”jawabnya senang.Kim yang juga mendengar kabar ini,mulai bersandiwara”sudah pasti banyak gadis cantik!”. Aku yang mendengar itu langsung marah”kim..”. kim tak mau membuatku sebel”maaf..”. “nanti kita kesana naik apa?”Tanya yobi. Irranix yang juga tiba-tiba datang dan mendengar kabar itu”kita naik kuda saja..apa lagi!”. Yobi yang melihat Irranix telah datang ia langsung memeluknya”ya,ampun Irranix. Kau kemana saja?ya,ampun aku senang kau kembali”. “ aku juga…”jawabnya melepas kerinduan.
Hari itu kami sangat senang,telah mendapat undangan ke desa kamaru untuk menghadari festival kamaru sekaligus kehayame!.
***
Besok paginya kami bangun pagi-pagi sekali,kami juga menyiapkan bekal,dan perjalanan pun dimulai. Dengan berjalan kaki aku bersama yobi dan yang lain berkuda lebih dulu untuk menemui mandara….setelah semua berkumpul dilokasi yang ditentukan,kami membuat kereta kencana yang beberapa kuda dikumpulkan dan disatukan dengan kencana. Perjalanan yang menyenangkan saat itu,kami berangkat 3 hari sebelum festival kamaru dimulai.
Dimalam hari pertama perjalanan,kami membuat api unggun. Aku duduk didekat pohon rindang. Sedangkan teman-teman yang lain sedang sibuk membuat makanan. Tiba-tiba kim mendekatiku dengan membawa sebuah minuman digelas”ini..kau mau?aku membuatkannya untukmu”ucapknya duduk disampingku. Aku mengambil pemberiannya”terimakasih”jawabku,kim meminum minumannya. Setelah itu ia berkata lagi”maaf,aku begini padamu!”ucapnya. setelah kuhabiskan minumanku,lalu aku rasa kantukku datang,kemudian kusandarkan kepadaku didekat kim. Hingga akhirnya aku tertidur tanpa sadar.
Didekat api unggun,keempat orang ini berbicara sambil bercanda.”besok kita berjalan kembali,jadi sebaiknya kita istirahat dulu”ucap yobi menampakkan rasa lelahnya.”ya,bintang yang indah mala mini..”jawab mandara disampingnya. Conan tersentak,ia cepat-cepat mencari tempat tidur yang nyaman. Rupanya ia sedang kelelahan”aku pergi dulu ya…”.”sayang Kazame disana duluan bersama kayora..”ucapnya rasa rindu pada sahabatnya itu telah membuat pikirannya tersentuh. Yobi yang mendengar itu ia menyingung perasaan kazame”kau cemburu ya!”. Irranix mendengar sahutan yobi langsung pergi dan berkata”ya..males benget. Dia kan pastilah memilihku!”.
***
Dari belakang bukit hayame,pasukan kajora membangkitkan ular raksasa putih dan ular itu tak mau menurut perintah kajora. Ular itu pun menentangnya dan memporak-porandakan hayame,sebelum kami datang kesana dan ia bersembunyi digoa.
***
Pagi harinya kami melanjutkan perjalanan ke desa hayame. Diperjalanan ada seseorang laki-laki bagian dari pasukan kajora yang selamat dan dalam kondisi terluka. Kami melihat itu menolongnya tanpa berpikir apakah itu jebakan atau sebaliknya.” Kira-kira siapa yang melakukan ini?”ucapnya sambil mengobati luka orang tersebut. Pemuda yang kami obati hanya diam saja,sebab ia telah bertemu sang puteri. Tanpa diduga pemuda itu telah tewa.”ular…tetapi mengapa seperti ini”jawab conan memeriksa pemuda itu. “pemuda ini akan mati tak lama lagi. Hey…bangun”ucapku yang juga ikut mengobatinya,namun beberapa saat kemudian pemuda itu menutup matanya. “Rembulan,kau sudah menduganya. Lukanya terlalu parah sehingga ia tak terselamatkan”ucap yobi.
Hari itu juga kami memakamkannya disini. “sudahlah kita harus ke hayame kan?”ucap kim menyadarkan kami. “ya,kau benar. Ayo kita pergi Rembulan?”jawab yobi. “baik”jawabku yang kemudian kembali naik ke kereta kencana. Kemudian kami pergi melanjutkan perjalanan ke hayame.
Sebelum pemuda itu pergi ia tak pernah berkata sepatah kata pun kepada kami bahkan namanya saja kami belum tau. Hanya saja kami sepenjang perjalanan berpikir sejenak tentang pemuda itu.” Kenapa ia mati secara begitu?”gumanku dalam hati, yobi pun juga tak habis pikir. Ia khawatir kalau itu telah terjadi dihayame.
***
Malam harinya kami telah tiba 1 hari sebelum festival itu, disini kami disambut dengan senang hati. Kayora dan kazame telah menanti kedatangan kami diteras beranda kamaru.”hey..kayora halo juga kazame..”sapa yobi pada mereka berdua. “mengapa dua hari ini kalian baru sampai?”ucap kayora menayakan.”mengapa kalu tau kalau dua hari perjalanan?”Tanya yobi.”mandara mengirim surat kekamaru,apa kalian tidak tau?”ungkap kayora kepada kami.”benarkah?”Tanya yobi seakan tidak percaya. Kemudian setelah itu kazame mangajak kami untuk masuk”ayo…semua kalian pasti lelah..”.”halo..sobat”ucap irranix kepada sahabatnya itu sambil memeluknya.”apa kabar?”Tanya conan kepada kazame kembali.”baik..”jawab kazame sambil berjalan menuju rumah kamaru.”halo kayora?”sapaku kepadanya.”halo..bagaimana dengan kim?”Tanya yobi balik.”kau Tanyalah dia!”jawabku. kemudian kayora menghampiri kim dan bertanya keadaanya.
Malam itu kami semua berkumpul aku,Kim,Conan,Kazame,Kayora,Irranix,Yobi,Mandara,Sasuke yang baru datang dari Tonamie juga ada dan yang terakhir adalah Kamaru. Kami semua bercerita apa yang telah dilewati. Setelah makan malam kami tidur untuk beristirahat yang cukup karna besok banyak kegiatan lain.
***
Tengah malam disinari dengan cahaya bulan yang cerah,seakan desa ini seperti telah banyak terpasang lampu seperti dikota. Cahayanya cukup untuk menerangi jalan disini,bunyi hewan terdengar menyeramkan. Tengah malam itu pun keluarlah dari goa sosok yang mengerikan dan besar. Sosok itu menuju kearah desa hayame dan menyerang para penduduk disana. Mereka yang ketakutan berlari dan berterika”ada naga..ada naga!”uacap mereka. Kami yang telah tertidur lelap mendengar itu cepat-cepat bangun dan pergi keluar dari beranda rumah.
Seketika itu kami takjub melihat naga ular itu,kami semua mulai melawan ular itu.”yobi..awas!”ucapku,ular itu hendak menyerang kearah yobi. Namun kazame mencegahnya,lalu kazame dililit ular itu. Betapa tidak ular itu memangsa dan menelan kazame. Sedangkan kami tak berdiam diri,kami berusaha untuk mencegah kazame menjadi santapan ular itu. Namun kekuatan dan kemampuan kami tak sebanding dengan ular itu,akhirnya ular itu menelan kazame hidup-hidup. Setelah ular itu mendapat santapan,ular itu masih mencari santapan lagi. Rupanya ular itu sangat lapar sehingga satu orang saja belum cukup baginya,namun tiba-tiba kazame yang berada diperut ular menusukkan samurainya dari dalam tubuh ular itu.”ya..tt!”ucap kazame,ular itu terbelah dua. Namun bukan kepalang katika kazame telah keluar dari tubuh ular itu,ular itu kembali hidup dan menjadi besar. Lebih besar dari sebelumnya dan ia berubah menjadi sosok yang lebih menyeramkan,naga putih.
“sssttt..”ular itu melilitku dan membawaku pergi. Kim dan Sasuke berusaha sekuat tenaga melawan naga itu. Namun tak berhasil,naga itu pun ternyata tak sendirian ternyata naga itu berjumlah tiga. Perlawanan pun semakin sangit,tak ada yang bisa menghentikan naga itu untuk tak membawaku. Mereka teman-temanku berusaha sekuat tenaga,tetapi tetap saja tak membawa hasil. Akhirnya mereka melarikan diri kehutan,agar tak mendapat perlawanan lagi dari naga itu.
***
Besok paginya…burung-burung berkicau,udara segar dari perpohonan terdengar oleh teman-temanku. sasuke yang bangun dari tidurnya ia langsung agak kesal,mungkin kerena kejadian malam itu. Sasuke tak habis pikir oleh semua itu,ia sangat marah.”sial..”ucanya membentak dirinya sendiri.”apa kau tau,mengapa naga itu begitu kuat bahkan naga itu tak mendapat luka sedikitpun?”Tanya Kim yang berdiri disampingnya.”aku tak tau..yang pasti Rembulan harus diselamatkan. Aku bahkan tak mengerti mangapa samuraiku tak sebanding dengan kekuatannya itu”jawab sasuke yang kemudian duduk ditempatnya.
Yobi yang mendengar pembicaraan mereka langsung bicara”kau benar!ia teman yang baik”. Conan yang mulai tadi mengkhawatirkan kayora,mulai meminta bantuan pada sahabatnya”kayora terluka!yobi kau bisa membantukan?”tanyanya. yobi berdiri dari duduknya melangkah menuju kayora,ia nampak memperhatikan luka yang dialami kayora,sahabatnya itu.”baik,nampak parah. Aku akan cari obat-obatan dulu ya,kalian tetaplah disini sampai aku kembali”jawabnya yang lalu ia pergi entah menuju kemana tanpa arah.
Tanpa diduga oleh mereka,kamru berucap”apa mungkin ini akibat untuk orang-orang yang membangkitkan legenda itu?”.
***
Sisi lain dari itu,aku tak tau dibawa keman. Naga raksasa ini mencoba membunuhku,ia mengurungku di goa. Aku mencoba untuk keluar dari sana,namun selalu gagal. Di goa ini tak akan bisa masuk sedikit pun cahaya matahari. Rasanya disini lembab,tak ada cahaya,tak ada udara segar dan agak bau. Naga itu kulihat jumlahnya ada tiga,mereka tidur memenuhi ruang goa ini.
***
Sementar itu…kajora dan pasukannya menyusun siasat jahat dilokasinya. Kajora kali ini ia harus mendapatkan naga ular itu,agar bisa menyerang hayame dan negeri lainnya. Siasatnya pun kali ini adalah menyatu atau meminta bantuan kepada teman-temanku untuk mencari samurai permata hijau dengan begitu ia bisa memiliki naga itu tanpa sepengetahuan yang sebenarnya oleh teman-temanku. Ia telah tau bahwa salah satu dari mereka telah diculik oleh naga itu dan bisa saja menjadi santapannya kali ini.
***
Setelah mengobati luka kayora mereka kembali kerumah kamru. Tak beberapa lama kemudian datanglah kajora bersama pasukannya. Kajora disambut baik oleh mereka. Dengan tanpa banyak memikirkan risikonya kajora langsung saja bicara”kami kemari dengan kabar bahwa salah satu teman kalian telah diculik oleh naga putih,dan kami kemari ingin membantu kalian untuk dapat menyelamatkan teman kalian itu. Kami juga ingin meminta bantuan kalian untuk memusnahkan naga atau ular raksasa itu?”mohonnya dengan penuh kebohongan kajora berkata.”bagimana menuru kalian terima atau tidak?lalu apakah naga atau ular itu mempunyai kelemahan selama ini kami belum tau kelemahannya?”Tanya kamaru sambil menawarkan tawaran kajora kepada yang lain.”bailkah kami terima”ucap kim.”ada,sebenarnya naga itu tanpa sengaja bangkit dari legendanya. Kelemahannya adalah samurai permata hijau,tetapi samurai itu dijaga oleh kekuatan yang sangat mustahil pergi kesana”jawab kajora.”sebaiknya kau katakana dimana samurai itu!kau tau akibat kau,teman kami menjadi tawanannya!”ucap kim marah kepada kajora.”tenanglah Kim!”ucap kayora menenagkan. Kajora berdiri dari tempat duduknya dan berjalan”samurai itu ada dilembah tanaraime!”jawabnya.”baiklah..kami setuju kesepakatanmu!tapi ingat jika itu tak bisa membebaskannya kau akan menerima akibatnya!”ucap Sasuke setuju.
Kemudian kajora dan pasukannya pergi dari rumah ini,kajora pergi dengan senang hati,ya bagaimana tidak rencananya telah berjalan mulus. Hari itu mereka semua berniat menyelamatkanku tetapi apa daya,mereka telah terjebak dalam perangkap kajora tanpa seorang pun dari mereka sadari.
***
Besok paginya perjalanan dimulai,dengan bekal seadanya mereka pergi. Perjalanan mencari samurai itu banyak rintangan dan halangan,namun mereka dapat melewatinya dengan mudah. Jika saja kajora tak bersama mereka,kajora dan pasukannya akan mati lebih dulu. Namun,ia telah mengetahui akan terjadi seperti itu.
Malam harinya mereka masih mencari samurai itu,saat waktunya istirahat semua tertidur lelap. Kecuali kajora dan beberapa pasukannya,kajora mulai menyusun rencana lagi. Rencana itu tak sengaja didengar oleh kim dan conan,saat mereka hendak mengambil air didekat danau yang tak jauh dari pembicaraan kajora. Kim dan conan mengintip dari semak-semak belukar setelah itu mereka cepat-cepat kembali ketempat tidurnya dan mereka menyusun rencana agar rencana kajora tak berhasil.
***
Pagi harinya mereka melanjutkan perjalanan mencari samurai itu lagi,setelah sarapan pagi mereka berangkat bersama. Kajora dengan tersenyum dan penuh alasan untuk setiap rintangan yang dilewati. Ia juga sempat menginginkan beberapa sahabatku mati disana,namun selalu gagal.
***
Aku bingung harus bagaimana yang terpikir dipikiranku hanyala”aku harus keluar dari sini,bagaimana pun juga”. Pada akhirnya aku bisa keluar dari ruang tahanan,tetapi..”aaa…apa ini!ya ampun,naga ini benar-benar..”. saat aku tak sengaja merusak rencanaku sendiri untu keluar,tiba-tiba naga itu terbangun mungkin karena aku berteriak keras sehingga naga itu terbagun. Naga itu dengan cepat menghalangi langkahku ia seperti hendak memakanku. Namun aku rasa saat itu ada yang berbeda dan aneh ia mencoba bertunduk padaku. Rupanya naga itu bisa bicara,naga yang berukuran lebih besar mencoba mengaketkanku,suara mereka yang besar,dan mengerikan itu bicara padaku seakan aku hendak pingsan saja mendengar bicaranya.” Rembulan!”.”apa kau yang bicara padaku?”jawabku didepan naga yang pertama.” Ya,kami bicara padamu. Kami hanya ingin meminta bantuan kamu?jika kau bersedia!”ucap naga disebelah kirinya.”bantuan apa yang kalian inginkan?”tanyaku agak gugup.”sebelumnya ada sesuatu yang harus kau tau,sesuatu yang rahasi!”ucap naga disebelah kanannya.
“Sebenarnya kami adalah naga yang tak bisa mati,kami dibangkitkan saat kami mati oleh kajora dan pasukannya. Padahal kami bertiga tak pantas untuk hidup,tetapi sebelum kau datang kemari kami telah berusaha keras untuk mencoba bunuh diri namun tetap saja gagal!.”ucap naga sebelah kiri.”Rembulan,dulu ada seorang ratu puteri cahaya melahirkan seorang anak perempuan disaat perperangan antara ratu puteri cahaya dengan ratu kegelapan,kerena ratu puteri cahaya dalam keadaan gawat. Kemenangan berada dipihak ratu kegelapan,ratu kegelapan berhasil memberontak istana ratu puteri cahaya. Namun sayang ia hanya berhadapan dengan sang raja,sang satu dan bayi itu telah tidak ada diistana. Mereka pergi kedunia masa depan melalui lingkaran waktu di negeri flower. Setelah berada didunia nyata dengan pengawasan kami,ratu puteri cahaya meletekan bayinya didepan rumah seorang kakek dan nenek. Setelah itu kami pergi dan setiba di sini ratu itu memutuskan untuk bertempur melawan ratu kegelapan. Namun waktu berkata lain,ia dan kami menghilang dibawah cahaya bulan purnama. Ratu puteri cahaya memberi nama anaknya Rembulan. Dan itu kami rasa adalah kau anak itu sudah besar. Tetapi sayang setelah sang raja tiada,ratu kegelapan mendapatkan samurai permata hijau. Mulai saat itulah kami mulai mudah diperintah siapa saja,kami selalu tunduk peda seorang yang memegang samurai itu.”jelas naga yang ada didepanku.
“Aku..tetapi tak mungkin aku?”ucapku tak percaya.”dengar Rembulan…1 bulan setelah kau lahir sebelum itu terjadi,ada seseorang peramal yang mengatakan kau akan selamat dari semua ini,dan anak itu akan kembali. Anak itu akan terus berusaha sampai benar-benar ratu kegelapan beserta keluarganya menghilang atau disini harus terjadi perdamaian”jawab naga sebelah kanan,meyakinkanku.” Lalu mengapa kalian menghancurkan hayame?”tanyaku lagi.”satu-satunya jalan agar bisa membawamu kemari Tanya ada yang ikut,kami minta maaf jika telah merusak desa hayame dan membuat khawatir sahabatmu”terang naga yang didepanku lagi.
Karena aku merasa pegal berdiri kemudian aku duduk diatas batu di sampingku.”lalu apa mau kalian sekarang?”ucapku menatap wajah naga yang ada didepanku.” Kami ingin menghilang dari sini,agar tak ada korban lagi. Samurai permata hijau ,ialah pedang yang sangat hebat. Ia bisa membunh kami namun orang lain ingin kami menghancurkan negerimu. Maka dari itu kami mohon padamu agar kau menemukan samurai itu sebelum orang lain menemukannya”pinta naga yang ada didepanku.”jadi kau ingin aku temukan pedang itu?”Tanya ku kebingungan.”ya..”jawab naga yang didepanku.Hari itu juga aku pergi bersama ketiga naga ini,ya walaupun hanya dengan petunjuk dari naga ini sendiri.
***
Ketika mereka telah sampai dilembah tujuan,saat telah ditemukan samurai itu berdiri dengan cahaya matahari yang tak pernah berhenti menyinari samurai itu. Tibalah saatnya bagi kajora dengan pasukannya untuk menyerang teman-temanku,namun kim dan conan yang telah tau rencananya telah waspada mulai dari perjalanan dan sudah siap untuk melawan kajora berserta pasukannya. Perlawanan pun terjadi antar teman-temanku dengan pasukan kajora memperebutkan samurai itu. Perlawanan sangat menentang serta dahsyat itu pun membuat porak-poranda sekitar lembah.
Para sahabatku tak hanya bertaruh nyawa mereka tetapi juga nyawa semua orang disini. Saat kajora hendak mengambil samurai itu,kim menghalanginya dan melawan kajora. Tak lama perlawanan itu,aku tiba disana bersama ketiga naga. Aku langsung saja membantu teman-temanku,melawan pasuka kajora. Kajora berhasil mengalahkan kim ,aku dan teman-temanku dalam perlawanan. Kajora melangkah dengan penuh rasa kemenangan,ia mencabut samurai itu dari tempatnya. Namun aku berusaha merebutnya dari belakang sehingga samurai itu terbang dan terjatuhlah permata hijau yang ada disamurai terlepas. Permata itu jatuh disampingku dan cepat-cepat kusembunyikan. Sementara itu samurainya ada pada kajora.
“Rembulan,apa kau baik-baik saja?”Tanya kayora mengkhawatirkan kondisiku.” Ya,aku baik-baik saja”jawabku.”gawat!samurai itu,kita bisa celaka!”ucap conan khawatir. Kajora dengan sombong ia berkata”haha..akhirnya,samurai ini menjadi milikku. Matilah kalian!..”. Aku yang telah tau bagian yang berfungsi adalah bagian permatanya,dengan santai berjalan mengintari kajora”coba saja kalau kau bisa!”ucapku tersenyum. “kau sombong sekali rupanya,lihat saja akibatnya. Naga-naga yang perkasa,kuperintahkan kalian untuk membunuh mereka semua!”perintah kajora kepada naga.
Namun,saat perintah itu, naga itu tak menurut dan hanya diam. Saat itu juga teman-temanku mengerti pada samurai itu yang ternyata permata itulah yang mempunyai kekuatan yang luar biasa.”hey..tak terjadi apa-apa!”ucap kim mulai mendekati kajora.” Benar..”jawab kazame meyakinkan. Tanpa diduga kayora langsung menyerang pasukan kajora,kajora pun mulai cemas”ada apa ini mengapa tak berfungsi?”.
Perlawanan pun berlanjut,kali ini mereka tak kalah. Mereka sangat marah atas kelakuan penghiatanan kajora pada teman-temanku. Akhirnya pasukan kajora berserta kajora meti dalam perlawanan dan kami semua selamat. Saat berakhir itulah ketiga naga ini memintaku untuk menghilangkannya dan mereka juga tak lupa mengucapkan terimakasih kepada kami semua. Teman-temanku dibuat kaget oleh ketiga naga ini dikarenakan mereka bisa bicara. Mulailah aku meremparkan permata itu pada tiga naga itu dan terjadilah sesuatu secara perlahan-lahan ketiga naga itu lenyap bagaikan angin.
***
Besok paginya dihayame,kami telah melewatkan hal yang dinantikan. Festival itu dan mungkin ini lah arti festival itu,kamaru hari itu…
“Baru pertama kali ini aku tak ikut festival itu!”ucapnya duduk didepan beranda rumah.” sudahlah,tahun depan kau pasti akan ikut”jawab yobi meyakinkannya yang kecewa. Lalu kayora mulai mengejeknya”haha..kau pasti takut kan?karena kau tak punya pasangan!”.
Semua sandiwara dimulai tetapi aku berjalan mencari ketiga sahabatku,conan,kim dan sasuke. Ternyata mereka ada dibawah pohon yang rindang.”hey..”ucapku menyapa mereka yang sedang asyik bicara.”ada apa?”jawab sasuke dan kim serta conan serentak.” Tidak ada apa-apa,apa aku boleh gabung dengan kalian?”tanyaku.” mari duduk..kami sedang membicarakan festival!”jawab kim,mempersilahkanku.”terimakasih..”jawabku. saat aku bersama mereka,aku berupaya untuk bicara dengan rasa bahagia.
Catatan: “kadang itu lah nasib para orang yang beruntung dengan yang tidak,festival itu adalah kisah kami selama dihayame (bagi kami yang telah melewatinya) saat bertemu kamaru si pria tampan yang jatuh cinta dengan wanita yang melewati festival itu,yang berasal dari negeri flower,yobi tahun itu. Sebenarnya ada catatatn rahasia lagi yaitu bahwa permata hijau itu kekuatannya telah merasuk ketubuhku,yang menjadi permata merah dengan kekuatan yang hebat.
Sumber:
http://karatamidefensa.blogspot.co.id/2014/09/rembulan-i.html
0 komentar: